“Ini catatan saat aku berumur 22 tahun 5 bulan. Saat ini aku baru
lulus dan sedang menunggu tanggal wisuda, aku juga sudah mulai mencari kerja.
Hai aku di masa depan, apakah jalan hidup dan masa depanku cemerlang? Aku tak
lupa berdo’a dan berusaha untuk itu, jadi tenang saja”
Hai azmi fuad al-kamil, maaf aku kembali menggunakan namamu lagi.
Aku bukannya merindukanmu lagi, tapi semua tulisan yang aku buat adalah
tentangmu, jadi aku terlanjur nyaman
dengan gaya tulisan seakan berkomunikasi denganmu. Malam ini entah mengapa
otakku menelisik masa lalu, mengingat mimpi – mimpi yang pernah aku punya.
Menjadi dokter anak, menjadi guru freelencer untuk anak – anak yang kurang
beruntung, menjadi jurnalis yang dikenal dunia, menulis buku – buku best
seller, dan tentunya memilikimu. Hahahah. Lalu aku kembali melihat tulisan yang
aku buat beberapa bulan terakhir. Mimpiku ternyata berbeda, saat ini impianku
hanya sedangkal selokan. Berhasil menurunkan berat badan, lulus kuliah dengan
nilai baik, memiliki tubuh ideal, memiliki kemampuan komunikasi dengan baik,
memiliki wajah mulus tanpa jerawat dan flek hitam, bisa make up, melek fashion,
segera mendapatkan pekerjaan yang baik dan sudah tidak ada lagi mimpi
tentangmu. Saat ini, aku hanya menuliskan betapa bersyukurnya aku pernah jatuh
cinta padamu dan harapan agara kamu memiliki pendamping hidup seperti yang kamu
idamkan dan tentunya memiliki jalan hidup yang baik.
Aku tidak heran kenapa semua mimpi putih abu – abuku tak terwujud,
alasannya karena aku sama sekali tidak mengusahakan untuk itu. Selama aku duduk
di bangku kuliah, aku hanya sibuk memuja artis korea yang sedang tenar dan
sibuk menyaksikan jalan hidup yang dibuat oleh penulis drama korea. Aku jarang
belajar, hanya belajar saat akan ujian, tugas selalu aku kerjakan mepet –
mepet, karya yang aku hasilkan sedikit. Dan parahnya aku saat ini sedang
bermasalah dengan berat badan, semakin hari berat badanku semakin naik dan
tubuhku sekarang sudah melar, hingga tak layak disebut gadis. Waktu senggangku
banyak, tapi keinginanku tidak cukup kuat untuk menurunkan berat badan. Kenapa aku malah membahas ini ya?
Ditulis : 5 Oktober 2015